BERTUAHPOS.COM (BPC) PEKANBARU – Untuk ibu rumah tangga yang hendak membeli daging di pasaran tentunya menginginkan daging yang segar, halal dan sehat. Namun tidak sedikit bagi calon pembeli sering terkecoh dalam pemilihan daging yang baik dikosumsi. Apalagi bagi yang masih awam terhadap ciri ciri daging yang segar.
Karena itu, sudah seharusnya bagi semua masyarakat mengetahui bagaimana cara membedakan dan memilih daging yang sehat, segar dan layak dikosumsi dengan yang sudah busuk atau sudah tidak segar lagi. Agar terhindar dari hal-hal yang berdampak buruk.
Penjelasan Drh.Tito Reza.MSi.MH kepada kru Bertuahpos.com, Rabu (27/1/2016) tentang bagaimana memilih atau membedakan daging sapi yang segar dengan daging sapi yang sudah busuk. Serta membantu anda untuk mendapatkan daging yang berkualitas.
Pertama kali, ketika ingin membeli daging, wajib menanyakan surat kesehatan daging yang dikeluarkan oleh rumah potong hewan kota Pekanbaru. Karena di rumah potong hewan tersebut sudah diperiksa oleh dokter terkait dan menjamin daging itu ASUH yaitu Aman, Sehat, Utuh dan Halal.
Kedua, masyarakat atau pembeli harus lebih aktif melakukan pemeriksaan, dengan cara melihat warna dan tekstur warnanya. Warna yang terdapat di daging segar berupa merah jambu cerah. Tapi kalau daging itu sudah busuk menimbulkan warna merah kehitaman dan dapat dikatakan sudah mulai busuk.
Ketiga, melakukan penekanan pada daging. Daging yang segar, ketika ditekan akan terasa kenyal, langsung membalik dan empuk. Kalau daging yang sudah busuk lebih lembek dan berair.
Keempat dengan mencium aroma nya. Kebanyakan ibu ibu atau pembeli daging sudah tau membedakan aroma daging segar dengan yang sudah busuk. Daging segar memberikan aroma yang segar. Kalau daging yang sudah busuk pasti memberikan aroma yang lebih menyengat di hidung.
Itulah beberapa langkah mudah untuk memilih dan membedakan bagi ibu ibu atau pembeli daging di pasaran mana daging yang masih segar yang pastinya layak dikosumsi dan mana daging yang sudah busuk. Agar terhindar hal hal yang membahayakan bagi kita semua. (Dilla)