BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemerintah Indonesia akan dibebaskan biaya bea masuk kurma dan zaitun dari Palestina. Ini sebagai bentuk dukungan Indonesia kepada negara itu untuk menunjang perekonomiannya.Â
Demikian dikatakan oleh Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir dalam pengajian bulanan Muhammadiyah, Jumat kemarin.
“Palestina penghasil kurma dan zaitun kualitas baik dan signifikan di Asia Barat termasuk Indonesia. Ini untuk menguatkan pangsa pasar ekspor dari Palestina,” katanya, seperti dilansir dari republika.co.id.Â
Lebih lanjut Abdurrahman mengatakan sejak awal tahun 2018 ini sudah disepakati bahwa tarif masuk kurman dan zaitun ke Indonesia dibebaskan.Â
Wakil Duta Besar Palestina untuk Indonesia Taher Hamad, mengapresiasi pemerintah dan rakyat Indonesia yang begitu bersemangat dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina.
Apalagi, sejak status Yerusalem diklaim sebagai ibu kota Israel oleh rezim Presiden AS Donald Trump dan segelintir pendukungnya. Dukungan dalam bentuk protes dan kecaman terus mengalir.Â
“Saya mengucapkan terima kasih yang teramat banyak bagi rakyat dan pemerintah Indonesia. Saya begitu terharu dengannya (perhatian Indonesia untuk Palestina). Seolah-olah Palestina ini adalah provinsi Indonesia di Jawa atau Sumatra,” ujar Taher Hamad yang diikuti tepuk tangan dari puluhan hadirin. (bpc3)