BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Mata uang Amerika Latin juga terpuruk imbas kenaikan suku bunga Treasury mendekati 3 persen. Sebelumnya mata uang di pasar Asia dan Uni Eropa anjlok dibuatnya. Bahkan seluruh mata uang di kawasan Amerika Latin melemah terhadap dolar AS.
Dilansir dari bisnis.com, pukul 21:44 waktu Bloomberg melaporkan, nilai tukar peso Argentina bergerak lemah terhadap dolar AS sebesar 0,04 poin menjadi 20,23 peso per dolar AS.
Sementara itu, real Brazil juga terkoreksi 0,02 poin menjadi 3,43 real per dolar AS, peso Mexico melemah sebesar 0,27 poin menjadi 18,80 peso per dolar AS. Pelemahan terdalam ditunjukkan oleh peso Chili dan peso Colombia. Masing-masing turun sebesar 4,41 poin dan 33,95 poin menjadi 600,46 peso Chili per dolar AS dan 2.793 peso Mexico per dolar AS.
Sedangkan mata uang venezuela sudah tertekan akibat krisis di negaranya lantaran inflasi yang berlebihan. Bolivar telah mengalami volatilitas hingga 99,98 persen year to date (ytd).Â
“Dolar sudah memicu perbedaan nilai tukar antar mata uang,” kata Manajer Keuangan Aberdeen Standard Investments James Athey seperti dikutip Bloomberg, Senin kemarin. (bpc3)