BERTUAHPOS, JAKARTA – Tigerair Mandala menjadi maskapai pertama di Asia yang menyelesaikan secara suka rela proses Airbus Line Operations Surveillance (ALOS). ALOS adalah proses pengawasan eksternal yang mengacu pada metode Thread and Error Management (TEM) milik Airbus terhadap pengoperasian armada pesawat Airbus.
Â
Dengan selesainya proses ALOS ini Tigerair Mandala memastikan maskapainya telah mengoperasikan armada pesawatnya sesuai standar keselamatan tertinggi di industri penerbangan.
Â
“Kami saat ini mengoperasikan sembilan pesawat baru jenis Airbus A320, maka sangat penting bagi kami untuk memastikan bahwa kami mengoperasikan seluruh pesawat kami dengan aman,” ucap Presiden Direktur Tigerair Mandala, Paul Rombeek dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (22/9).
Â
Dengan adanya sistem keselamatan tertinggi ini, Tigerair Mandala berjanji akan mengutamakan keselamatan di atas segalanya. Selain itu, maskapai tersebut juga berjanji akan mengutamakan sumber daya manusia yang berkualitas dalam menerbangkan pesawat.
Â
Tigerair Mandala telah beroperasi sejak 16 bulan yang lalu dan maskapai tersebut baru saja meresmikan Cadet Pilot Program pada bulan Agustus di mana pelatihan ini akan membantu mendatangkan banyak First Officer untuk bergabung.
Â
Tigerair Mandala saat ini beroperasi dengan sembilan armada baru pesawat Airbus A320, yang merupakan salah satu jenis pesawat paling efisien untuk Tigerair Mandala dalam melayani kebutuhan wisatawan modern dengan durasi penerbangan kurang dari lima jam.
Â
Tigerair Mandala kini melayani tujuh rute domestik (Jakarta, Denpasar, Pekanbaru, Medan, Surabaya, Yogyakarta dan Palembang mulai 01 Oktober 2013) dan empat rute internasional (Bangkok, Kuala Lumpur, Singapura dan Hongkong).
Â
Â
(merdeka.com)
© 2013-2022