BERTUAHPOS.COM, RENGAT – Estate meneger PT Sinar Reksa Kencana (SRK), Agus Pujono Gurning dan Asisten Kepala (Askep) Kebun Agus Pujono yang mewakili 12 orang staff pekerja ‘ancam’ mogok terhitung Jumat 26 Juli 2019 esok.
Perusahaan yang beroperasi di Desa Pematang Benteng Kecamatan Batang Pranap tersebut diketahui melakukan aksi mogok kerja untuk menuntut legalistas pekerja atas take offernya perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun bertuahpos.com mogok kerja kerja tersebut berkaitan atas take offernya PT SRK kepada PT Mentari Grup terkait legalitas karyawan lama.
Kepala dinas tenaga kerja (Kadisnaker) Pemkab Indragiri Hulu (Inhu) Endang Muliyanto, Kamis (25’7/2019) membenarkan rencana aksi mogok kerja para staff kebun PT SRK akan berlangsung di area kebun PT SRK – KCE.
“Kabarnya jumat besok (26/7/2019) mereka mau mogok kerja sehubungan status pekerja pasca take over saham,” jawab Kadisnaker mengutif surat pemberitahuan rencana mogok kerja yang diterima Disnaker Pemkab Inhu.
Surat pemberitahuan rencana mogok kerja nomor 004/STAFF – KCE/VII/2019 kepada Disnaker Pemkab Inhu ditanda tangani langsung Estate Manager Baharudin Gurning dan Askep Kebun, Agus Pujono
Dalam surat tersebut para staff yang mengancam mogok kerja menuntut hak dan kewajiban serta status tenaga kerja RT SRK setelah ditake over kepada PT Mentari group sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan RI nomor 13 tahun 2003 pasal 163.
Sementara itu Askep Kebun PT SRK Agus Pujono enggan mengomentari namun tidak membantah akan ada aksi mogok kerja karyawan yang sebahagian besar dari kebun di Kelayang dan dari kebun Peranap hanya sebahagian kecil.
“Konfirmasi ke pimpinan saja, takutnya tumpang tindih,” elak Agus Pujono, via seluler. (bpc18)
Â
Â