BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARU – Badan Urusan Logistik (Bulog) Riau diminta segera drop beras ke kedai masyarakat, sebagai bentuk operasi pasar untuk mengatasi tingginya harga beras di Riau.Â
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Riau Yulwiriati Moesa menjelaskan drop beras yang dilakukan Bulog ke kedai itu tetap dengan HET melalui sistem konsinyasi, atau kerjasama penjualan yang dilakukan oleh pemilik barang.Â
“Itu untuk beras kualitas medium dan premium. Jumlahnya saya lupa, tapi dari hasil koordinasi kami Bulog sudah siapkan itu,” katanya kepada bertuahpos.com, Sabtu (13/1/2018).Â
Dia menambahkan, operasi pasar terus dilakukan untuk menekan harga beras. Sebab yang memang menjadi keluhan distributor adalah jumlah beras yang kini memang terbatas.Â
“Kenapa ke kedai-kedai supaya marginnya tak terlalu tinggi. Mereka kan tak keluarkan modal tapi sistemnya konsinyasi,” sambungnya.Â
Lebih lanjut Yul menjelaskan, langkah demikian sudah dilakukan. Sistem drop beras Bulog ini juga dilakuka ke setiap kabupaten dan kota di Riau.Â
“Kalai mereka minta kami akan lakukan. Tapi sekarang belum ada mungkin Bulog di daerah masih punya stok beras,” ujarnya.Â
Pada prinsipnya, sambung Yul, pihaknya sudah melakukan kerjasama dengan Bulog dan Satgas Pangan untuk melakukan pantauan harga beras di pasar. Dan sejauh ini dia mengklaim kerja sama itu masih berjalan sebagaimana mestinya.(bpc3)