BERTUAHPOS.COM, SIAK – Untuk membangun Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) dibutuhkan daya listrik sebesar 80 Mega Watt. Pengadaan listrik sebesar itu memerlukan dana sebesar Rp 720 miliyar.
Demikian hal itu di sampaikan DR Azharuddin M Amin MSc, ketua tim business plan pembangunan KITB kepada wartawan usai melakukan ekspos hasil kajiannya di kantor bupati Siak, Rabu (17/12/2014).
“Listrik ini sudah kita lakukan penyesuain dengan kondisi KITB peruntukannya. Masing-masing industri berapa kebutuhannya perkawasannya memerlukan 65 mega watt,” ujarnya.
Dosen paca sarjana UIR itu menyarankan PT KITB agar segera menjalin kerjasama dengan badan perongan ataupun PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik tersebut.
“Dalam sistem kelistrikan di Provinsi Riau, Kabupaten Siak belum termasuk rencana pengembangan gardu induk. Seperti di Kawasan Industri Dumai, yang mengelolanya itu swasta untuk membangun di dalamnya,” tandasnya. (syawal)