BERTUAHPOS.COM, JAKARTA – Produsen kertas terkemuka, RAPP-APRIL Group, dengan merek PaperOne, menyatakan konsistensi menjalankan program berkelanjutan APRIL2030.
Program ini mencakup komitmen untuk memberikan dampak positif bagi alam, iklim, dan pengembangan masyarakat, dengan memprioritaskan aspek keberlanjutan.
Visi jangka panjang berkelanjutan ini mencakup beberapa target penting, seperti menurunkan emisi karbon secara drastis dan mencapai nol emisi karbon dari penggunaan lahan.
RAPP-APRIL Group punya impian besar untuk memastikan keberlanjutan area lanskap di mana proses produksi hanya menggunakan bahan dari sumber terbarukan, melindungi hutan dan keanekaragaman hayati, serta mendorong pertumbuhan inklusif dan berkelanjutan.
Direktur Utama PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), unit operasional Grup APRIL, Sihol Aritonang, menyatakan bahwa prinsip-prinsip Pengelolaan Hutan Berkelanjutan adalah solusi penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan dan memberikan manfaat sosial jangka panjang bagi Indonesia.
“Momen 25 tahun PaperOne ini semakin memantapkan komitmen kami untuk menghasilkan kertas berkualitas tinggi dengan dampak serendah mungkin pada lingkungan,” ujar Sihol.
PaperOne, dalam seperempat abad eksistensinya, telah memberikan dampak positif yang signifikan. Berkontribusi dengan menciptakan sekitar 9.000 lapangan kerja secara langsung dan membuka kesempatan kerja untuk sekitar 90.000 orang secara tidak langsung.
Komitmennya terhadap APRIL2030 juga terlihat dalam upaya nyata dalam mencegah perubahan iklim. Inisiatif penanaman lebih dari 150 juta pohon per tahun, pelestarian lebih dari 250.000 Hutan Bernilai Konservasi Tinggi, dan restorasi ekosistem di 150.000 hektar hutan, semuanya merupakan langkah positif.
Grup APRIL juga menerapkan sistem legalitas kayu menyeluruh untuk menghindari kayu ilegal memasuki rantai pasokan dan produksi. Kebijakan bebas dari bahan baku yang merusak hutan dan pembakaran memberikan kontribusi nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Dalam menghadapi isu kebakaran hutan, Grup APRIL menerapkan Manajemen Kebakaran Terpadu. Pencegahan, kesiapsiagaan, pemadaman, dan pemulihan menjadi fokus utama.
Dengan meningkatkan patroli darat dan udara selama periode rawan kebakaran, perusahaan bekerja sama dengan masyarakat setempat dan melibatkan mereka melalui Program Desa Bebas Api (FFVP).
Hingga Juni 2023, 42 desa telah berpartisipasi dalam program ini, mencakup kawasan seluas lebih dari 900.000 hektar, dengan penurunan lebih dari 90 persen dalam jumlah kebakaran di wilayah tersebut.***