RS Awal Bros Pekanbaru Overload Pasien

BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sejak digulirkannya program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru overload pasien. Rata-rata per harinya ada 200 orang yang mendaftar berobat.

 

Hal itu disampaikan Koordinator pasien BPJS Awal Bros Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, Reny Lisanti kepada bertuahpos.com. Dirinya menyebutkan saat ini pihaknya banyak melayani pasien BPJS untuk penyakit dalam dan jantung. 

 

“Overload pasien BPJS ini memang. Kalau jumlahnya, bahasanya gila-gilaan Mas. Rata-rata tiap harinya 200 yang mendaftar (pasien BPJS) terlepas bisa atau tidak. Bahkan yang berobat hari ini bookingan minggu minggu lalu,” katanya Rabu (21/01/2015).

 

Meskipun demikian, pihaknya tetap melayani dan mengutamakan pasien BPJS. Rumas sakit sendiri telah membuat kebijakan-kebijakan untuk mempermudah pelayanan. “Kita melakukan banyak hal. Lantai tiga (rumah sakit) jadi BPJS centre khusus, per 1 Desember 2014 sudah buka. Dulu kita gabung dengan pasien umum, jadi antreannya panjang. Itu kebijakan rumah sakit pelayanan satu pintu, semuanya di situ,” jelasnya.

 

Lalu yang kedua pihaknya membuat pelayanan dokter berjadwal. “Pelayanan dokter berjadwal, jadi bukan membatasi atau menunda. Hari ini khusus dokter BPJS siapa, hari itu dokternya khusus melayani pasien BPJS, kita bikin jam khusus, Senin sampai Sabtu ada,” terangnya.

 

Dikarenakan jumlah pasien yang membludak maka pihak rumah sakit meminta agar pasien mendaftar terlebih dahulu. “Jika pasien kecewa tidak dapat hari itu, kita bantu jadwal lain, jika berkenan. Atau kita buat surat rekomendasi rujukanke rumah sakit lain yang bekerjasama dengan BPJS tanpa harus kembali ke pelayanan kesehatan tingkat dasar (PPK tingkat I). Kita tidak mungkin menunda pesien dapat pengobatan. Jadi ada dua solusi, jadwal lain kita sesuaikan atau rumah sakit lain,” katanya.

 

Seperti diberitakan kemarin (21/01/2015) Sunaryo (50), membawa anaknya Arif Sandi Laksono ke Awal Bros. Walau sudah bermodal surat rujukan puskesmas, anaknya tidak bisa langsung dirawat, diharuskan booking.

 

Padahal Sunaryo sudah menunjukkan surat rujukan dari UPTD Puskesmas Siak Hulu 1, Jalan Purwosari, Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, yang bernomor 445/yankes-1/2015/293, tertanggal 21 Januari 2015. 

 

Dalam surat rujukan juga tertera nomor BPJS 0001802485304. Dengan keluhan demam naik turun serta perut sakit, dengan diagnosa Peritonitat +Ascites. Pihak poli penyakit dalam Awal Bros menyampaikan agar Sunaryo menunggu hingga seminggu lagi untuk merawat anaknya di sana. (riki)