BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Meski Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman hadir dalam paripurna dewan Riau Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) RAPBD Perubahan 2015, tetap saja tidak memberi pengaruh besar. Bahkan MoU antara Badan Anggaran dan Tiam Anggaran Pemerintah Daerah ditunda.
Kepada watawan usai menghadiri acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Ruang melati lantai III Kantor Gubri, Andi Rachman mengatakan disepakatinya MoU RAPBDP itu bukan hanya harapan Pemprov, tapi juga harapan masyarakat. “Kemaren saya kesana, tapi dibatalkan juga,” katannya.
Dia megakui tidak mengetahui sama sekali apa motifnya, sehingga dewan dan tim TAPD belum menemukan kata sepakat untuk menyetujui MoU itu. Rapat itu dihadiri Andi Rachman pada Rabu sore kemarin.
Rapat Paripurna itu dipimpin Sunaryo didampingi Noviwaldy Jusman, dan Manahara. Sementara, pihak Pemprov ini dihadiri Plt Gubernut Riau Arsyadjuliandi Rahman.
Sunaryo mengumumkan ditunda penandatangan ini, dan akan kembali diagendakan pada Rapat Paripurna selanjutnya. Dihadapan peserta sidang ini, Sunaryo, sebut penundaan penandatangan MoU RAPBDP Riau 2015 ini, dikarena masih ada beberapa hal yang harus dilakukan.
Karena itu diagendakan lagi. Usai memimpin Rapat Paripurna ini, Sunaryo memang tidak memberi penjelasan terkait penundaan itu.
Sementara, Plt Gubri Arsyadjuliand Rahman ketika itu juga diminta jawaban atas penundaan penandatangan MoU. Dia malah mengatakan, tidak etis memberi penjelasan hal ini. (Melba)