BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemprov Riau mengklaim bahwa asap yang saat ini memapar Riau tidak sepenuhnya berasal dari Kerhutla di provinsi ini. Sejumlah daerah di provinsi tetangga, seperti Jambi dan Sumatera Selatan (Sumsel) kini juga tengah dirundung musibah sama, dan asap dari Karhutla itu juga mampir ke Riau.
Baca :Â 138 Hotspot Kepung Riau, Tugu Zapin Tenggelam Dalam Asap
“Apa yang kita lihat hari ini, asap yang ada saat ini tidak semuanya dari Riau. Bahkan kalau kita lihat titik api hari ini di Sumsel dan Jambi jauh lebih banyak dari titik api yang terdapat di Provinsi Riau,” kata Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution, usai rapat evaluasi Karhutla di Posko Satgas Karhutla, di Pekanbaru, Selasa, 10 September 2019.
Baca :Â Kabut Asap Makin Pekat, Walikota Pekanbaru Liburkan Aktifitas Sekolah 2 Hari
Edy menyebut itulah kondisi yang terjadi saat ini. Semua kegiatan dalam penanganan Karhutla di Provinsi Riau saat ini sudah dievaluasi dan dilakukan perbaikan untuk kedepannya. Dia mengatakan bahwa pemerintah menyadari asap memberi dampak buruk terhadap segala sendi kehidupan masyarakat di Riau, sehingga penanganan serius tetap akan dilakukan.
“Itulah upaya-upaya yang kami lakukan. Sesuai dengan arahan Pak Gubernur (Syamsuar), saya juga berkoordinasi dengan MUI. Besok pagi kita akan menggelar salat istisqa di halaman kantor Gubernur Riau, pukul setengah delapan. Ini juga bagian dari upaya kita. Selain melakukan upaya fisik, kita juga mohon kepada Yang Maha Kuasa, sehingga apa yang kita lakukan ini betul-betul tersinergikan dengan baik,” ungkapnya. (bpc3)