BERTUAHPOS. COM, SOLOK – Dengan adanya data stunting di Kabupaten Solok , maka hari ini Bupati Solok Gusmal, SE, MM melaunching pencegahan dan penanggulangan Stunting, di halaman kantor camat Junjung Sirih, Kamis (24/10).
Dalam acara itu hadir, anggota DPD RI Ema Yohana, kepala Dinas Kesehatan Dr. Maryeti Marwazi, Mars, dan Kepala SKPD lainya dilingkungan Pemkab Solok, Ketua DPRD Jon Pandu, camat Junjung Sirih Herman, SH,S.Sos, Kapolsek Junjung Sirih Iptu. Satrialis, SH, walinagari, BPN, KAN,Bundo Kandung se kecamatan Junjung Sirih dan tokoh masyarakat lainya.
Walinagari Paninggahan Yosrizal, S.Ag berterima kasih kepada pemkab Solok yang telah menjadikan nagarinya sebagai rol model penanggulangan stunting,”menurut Data kesehatan warga kami terdata sebanyak 154 orang dugaan stunting. Maka dijadikanlah nagari ini sebagai lokus penanganan stunting di kabupaten Solok, “kata Yosrizal Sementara Bupati Solok Gusmal dalam sambutanya mengatakan, bahwa di kabupaten Solok dia sudah menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan untuk meningkatkan gizi yang dimulai sejak 100 hari kehamilan, “saya minta kader posyandu agar lebih pro aktif lagi dalam penanganan gizi sejak ibu hamil, agar pencegahan stunting bisa sukses kedepanya, “pinta Gusmal (bpc19)