BERTUAHPOS.COM, SIAK – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Siak memastikan dirinya telah memiliki berbagai fasilitas dan SDM yang kuat. Sehingga tidak ada lagi pasien yang datang ke RSUD yang tidak terlayani.
Demikian hal itu disampaikan Ulfa Hanum, Direktur Utama RSUD Siak menjawab adanya tudingan masyarakat kepada pihak rumah sakit yang tidak melayani dengan baik.
Dikatakannya, sejauh ini rumah sakit telah banyak bekerja sama dengan dengan berbagai asuransi kesehatan seperti Jamkesmas, BPJS. Dengan kerja sama itu tentunya semua pasien wajib terlayani dengan baik.
Di Jamkesda misalnya, untuk pasien yang di rawat di RSUD jika ada yang meninggal maka akan ada dana operasionalnya. Dana itu bisa berasal dari APBD maupun Badan Layanan Umum (BLU). Karena badan layanan daerah, pelayanan bisa fleksibel dan bisa digunakan jika kekurangan.
Meski demikian, jauh hari pihak RSUD sudah merencanakan berapa anggaran pertahun untuk digunakan sebagai operasional. “Sekarang pasien kita meningkat karena kerja sama dengan BPJS, tapi itu sudah kita rencanakan penambahan anggarannya,”ujarnya.
Yang tidak ada anggaran itu lanjut dia, jika pasiennya pasien umum. Namun demikian dana operasional tetap ada, tapi pasien umum harus diminta tarif pembayarannya.
“Pasien yang kemarin itu yang di ICU harusnya pasien rawat, tidak boleh keluar. Tapi malam itu, karena di kampungnya ada saudaranya yang petugas kesahatan di sana, ia bawa ambulan sendiri. Dengan demikian kami tidak bertanggung jawab lagi,” urainya.
Ditegaskannya, semua pasien di RS itu terlayani dengan baik. Karena petugas kesehatan jumlahnya mencukupi. Dokternya sebanyak 17 dokter umum, disetiap ruangan UGD ada dokter spesesialis sebanyak 16 orang, jumlah tenaga RSUD. Ini seluruhnya 549 orang dan ada 4 ambilam.
“Jadi tidak akan terkendala untuk melayani pasien,” tutupnya. (syawal)