BERTUAHPOS.COM, (BPC) TANAHDATAR – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Selasa (6/09/2016), menyempatkan diri pulang kekampung isteri tercintanya Mufida Jusuf Kalla di Tanjuang Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanahdatar, Provinsi Sumatera Barat.
Dikampung isterinya, JK melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Tanjuang Bonai. Didampingi Gubernur Sumatera Barat, Prof. Irwan Prayitno, dan Wakil Bupati Tanahdatar Zuldafri Darma. Kedatangan orang nomor dua di republik ini disambut ribuan warga Lintau Buo.
“Saya bangga, pak JK bisa melihat lebih lama kampung isterinya ibuk Mufidah. Semoga kedatangan rang “Sumando” kekampung kita, bertanda baik untuk masyarakat Lintau Buo, Kabupaten Tanahdatar dan Sumbar Umumnya. Pak JK bisa melihat secara lansung pembangunan di Lintau dan Sumbar Umumnya, dengan begitu beliau sendiri yang tahu apa yang bisa dibangun untuk kesejahteraan masyarakat Lintau dan Sumatera Barat,” ungkap salah seorang Warga Lintau, Rama, berharap kepada Wapres.
Saat ini disamapikan Rama, tidak hanya masyarakat Lintau, tetapi Indonesia merasakan sulitnya mencari kerja. Tidak hanya itu tetapi perekonomian Indonesia akhir-akhir ini cenderung staknan dan krisis. Kondisi itu cukup berdampak bagi kehidupan masyarakat kampung. “Sekarang ini kondisi ekonomi kita kian sulit. Harga karet murah, sementara harga kebutuhan sehari-hari tetap tinggi,” sebutnya.
Seperti diketahui, pada Senin (5/09/2016) wapres menerima gelar kehormatan Doktor Honoris causa (DC) dari Unand Padang, karena dianggap berjasa dalam bidang Pemerintahan. Terutama dalam menjalin hubungan antara pemerintahan daerah dengan pusat.
Setelah dianugerahi gelar kehormatan Doktor Honoris causa, Wapres bertolak sekaligus bermalam di Bukittinggi, dan pada Selasa (6/9/2016) JK bertolak dari Bukittinggi menuju kampung halaman isterinya Mufidah di Lintau. Melewati jalan Bukittinggi-Payakumbuh via Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota, wapres tiba di Tanjuang Bonai, Lintau disambut ribuan warga Lintau. (khatik)