Balita Korban Luka Bakar di Inhil Siap Jalani Operasi ke Dua

BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Gusti Muhammad Amin, balita berusia 1 tahun 7 bulan dari Inhil yang menjadi korban luka bakar di Inhil, saat ini dirawat insentif dirumah sakit Arifin Ahmad Raung Anyelir kamar luka bakar pria, Pekanbaru. 

 

Balita itu menderita hampir di sekujur tubuhnya akibat dari meledaknya lampu teplok yang dihidupkan oleh ibunya Wirda Yani, di saat listrik mati.  Akibat luka bakar yang dideritanya, balita ini terpaksa menjalani operasi di rumah sakit.  Menurut keterangan Dikin, salah seorang keluarga, korban sudah menjalani operasi pertama dan akan dilakukan operasi kedua.

 

“Saat ini masih dirawat setelah operasi pertama, dan akan menjalani operasi kedua dengan biaya yang ditanggung Pemerintah melalui Jamkesda,” sebut Dikin kepada bertuahpos.com melalui sambungan telepon, Selasa (7/4/2015).

 

Meski demikian, keluarga korban masih kekurangan biaya selama perawatan Gusti Muhammad Amin selama 16 hari di RSUD. Karena itu mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Inhil, Zuhelmi melakukan aksi menggalang dana untukkorban ini.

 

“Orang tua korban pernah mengatakan kepada kami bahwa dia sudah tidak punya biaya untuk ongkos selama menjaga anaknya disini, maka kami bantu dengan cara menyebarkan informasi melalui BBM (Blackberry Massanger) bagi orang yang ingin ikut membantu keluarga ini,” bebernya.

 

Bagi yang ingin ikut membantu mengurangi beban kedua orang tua Gusti Muhammad Amin bisa melalui nomor rekening berikut yang diberikan oleh anggota keluarganya, BRI nomor rekening 5578.01.016339.53.0 atas nama Yogi Raynaldo atau menghubungi nomor handphone nya 082384884535, mari bersedekah dan berbagi untuk sesama. (ezy)