BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru mulai mewaspadai kenaikan harga sembako di akhir tahun. Pasalnya momen peringatan natal dan tahun baru membuat harga naik, sebab permintaan meningkat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Disperindag Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman. “Seperti momen natal sebagian petani atau pedagang yang nasrani melakukan peribadatan. Sehingga berdampak pada pasokan sembako,” jelasnya, Senin (05/12/2016).
Meski demikian khusus komoditi gula pasir dan beras Disperindag Pekanbaru sudah mendapat jaminan dari Badan Urusan Logistik (Bulog). “Bulog jamin gula dan beras stoknya aman sampai awal tahun 2017,” terangnya.
Untuk kebutuhan lain, pihaknya kata Irba, terus berkomunikasi dengan sentra- sentra penghasil cabai dan sayur- sayuran. Menanggapi adanya keluhan pedagang yang memprediksi harga Sembako mengalami kenaikan jelang Natal dan Tahun Baru, dia menjelaskan, Disperindag kini sedang menghitung tingkat kebutuhan puncak, meskipun beberapa daerah penyangga sudah mulai menghasilkan cabai.
Irba mengimbau kepada masyarakat yang akan merayakan hari Natal dan Tahun Baru tak perlu khawatir memenuhi kebutuhan pokoknya.” Disperindag siap membantu masyarakat saat kesulitan, dengan terus berkoordinasi dan komunikasi bersama sentra penghasil. Kalau lonjakan harga terjadi karena hukum pasar atau supply and demand, sekarang beberapa sentra sudah ada yang panen, jadi masyarakat diminta tak perlu khawatir tentang ketersediaan,” katanya.
Disperindag terkait spekulan yang bermain memanfaatkan situasi natal dan tahun baru, Irba, menjawab, kemungkinan itu sangat tipis sekali terjadi Sebab Sembako seperti cabai termasuk bahan pokok yang tak bisa bertahan lama. ” Kecil sekali adanya permainan spekulan, tapi kalau ada juga yang berani berspekulasi menimbun Sembako atau kebutuhan dasar masyarakat, kita tindak tegas dengan jerat pidana,” katanya.
Penulis: Riki