BERTUAHPOS.COM(BPC), PEKANBARU – Sabtu (27/1/2018) menjadi hari berbahagia bagi 1.001 mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) yang mengikuti Sidang Senat Terbuka (Wisuda). Terlebih bagi Abadi, wisudawan yang meraih Indeks Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi pada wisuda Periode I 2018 ini.
Sedikit profil singkatnya, Abadi adalah mahasiswa yang lahir dan besar di Lubuk Siam, Kampar. Wisudawan yang lahir pada tanggal 11 Agustus 1994 tersebut, mampu menjadi yang tertinggi di wisuda UIR periode pertama di tahun 2018 setelah meraih IPK 3,95.
Pria yang sangat taat dengan agama tersebut diketahui mampu menyelesaikan studinya hanya dalam kurun waktu 3,5 tahun. Lulus dengan judul skripsi Nilai-nilai Pendidikan Karakter Dalam Novel Hafalan Shalat Delisa Karya Tere Liye, Abadi juga diketahui aktif dalam berorganisasi. Abadi tercatat sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Agama Islam UIR.
Bagi Abadi, dirinya tidak menyangka akan menjadi wisudawan dengan IPK tertinggi diantara seluruh wisudawan UIR yang diwisuda hari ini.
“Jangankan tertinggi se-UIR, tertinggi se-FAI saja saya tidak terpikir, alhamdulillah semua berkat doa orang tua,” ujarnya kepada bertuahpos.com.
Abadi juga sedikit menerangkan caranya membagi waktu di tengah kesibukannya sebagai orang yang aktif di organisasi. Menurutnya, organisasi bukan alasan atau halangan untuk berprestasi.
“Bagaimana cara kita membagi waktu, jika ingin membuat orang tua ya sungguh-sungguh saat perkuliahan,” tuturnya.
Menjadi wisudawan dengan IPK tertinggi se-UIR, Abadi mendapatkan penghargaan dari UIR berupa piagam ditambah uang pembinaan sebesar Rp2 juta, yang diserahkan langsung oleh Rektor UIR, Syafrinaldi.
Selain Abadi, juga terdapat beberapa wisudawan yang menjadi pemuncak atau IPK tertinggi perfakultasnya. Bedanya, jika Abadi memperoleh piagam plus uang Rp2 juta, wisudawan tertinggi perfakultas memperoleh piagam plus uang sebesar Rp1 juta.
Berikut nama-nama wisudawan/wisudawati dengan IPK tertinggi perfakultasnya:
– Tengku Mulkan (IPK 3,79), Pascasarjana Prodi Ilmu Pemerintahan (S2)
– Arisman Harefa (IPK 3,72), Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum
– Abadi (IPK 3,95), Fakultas Agama Islam Prodi Pendidikan Agama Islam
– Bop Duana Afrireksa (IPK 3,9), Fakultas Teknik Prodi Teknik Perminyakan
– Prihatin Ponco Pamungkas (IPK 3,88), Fakultas Pertanian Prodi Agroteknologi
– Ihda Husni (IPK 3,75), Fakultas Ekonomi Prodi Akuntansi
– Ajeng Handayani (IPK 3,83), Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Matematika
– Rian Hidayat (IPK 3,75), FISIPOL Prodi Ilmu Pemerintahan
– Misti Ningsih (IPK 3,92), Fakultas Psikologi Prodi Psikologi
– Dede Mutiara Yaste (IPK 3,8), Fakultas Ilmu Komunikasi Prodi Ilmu Komunikasi. (bpc9)