BERTUAHOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sueb Cahyadi, mantan Kepala Perwakilan Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) NTT, hari ini akan menggantikan Panijo sebagai BPKP Provinsi Riau. Acara serah terima jabatan itu berlangsung di gedung daerah Provinsi Riau, Selasa (25/08/2015).
Berdasarkan surat keputusan BPKP nomor KEP-166/K/SU/2015 memutuskan Sueb Cahyadi diangkat sebagai Kepala BPKP Provinsi Riau. Sumpah jabatan itu langsung dipimpin Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman.
Deputi Bidang Pengawasan Keuangan BPKP RI, Dadang Kurnia mengatakan, pergantian pimpinan BPKP ini adalah upaya untuk melaksanakan peraturan presiden nomor 192 tahun 2014. Hal ini perlunya pengawasan dan transportasi pengawalan kepada kesejahteraan nasional. Guna untuk memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Ada 4 hal fokus yang akan menjadi tugas BPKP dalam melakukan tugasnya di daerah. Diantaranya pengawalan pembangunan nasional, peningkatan ruang fiskal, optimalisasi penggunaan anggaran daerah, pengamanan aset negara untuk daerah dan mendorong perbaikan sistem pemerintahan. “Atas kerjasama BPKP dan pemprov telah dapat hasil yg menggembirakan selama ini,” katanya.
Sementara itu Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman mengatakan mutasi seperti ini adalah kewajiban organisasi dan instansi pemerintah, dalam rangka percapatan kinerja. Dia mengharapkan BPKP kedepan menjadi pengawal pemerintah yang aktif dan bersinergi dengan pemerintah Riau untuk mewujudkan pemerintah yang baik.
“BPKP sangat berperan aktif untuk membantu pencapaian opini wajar tanpa pengecualian yang diraih Provinsi Riau,” katanya.Keberadaan BPKP juga sangat penting sebagai pendamping pembangunan daerah, serta layanan konsultasi pengelolaan keuangan Pemerintah Provinsi Riau.
Diharapkan BPKP juga bisa membantu mengatasi permasalahan lintas sektor yang sedang dialami Pemprov Riau saat ini. Ini adalah ajang pembuktian bagi BPKP jika mampu menjawab tantangan itu.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, kami mengucapkan selamat datang kepada kepala BPKP baru. Semoga dapat membuat perubahan pembangunan dan ekonomi di Riau,” sambungnya. (Melba)