BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Jelang jatuh tempo 30 September, tren bayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Pekanbaru meningkat. Dalam satu hari Rp 1,5 miliar masuk ke kas daerah.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), Azharisman Rozie kepada kru bertuahpos.com. “Ada perkembangan, sekarang satu hari Rp 1 miliar sampai Rp 1,5 miliar,†katanya, Selasa (27/09/2016).
Bahkan mantan Rozie optimis jelang jatuh tempo, Rp 8 miliar bisa di raih selama empat hari. “Kurun beberapa waktu lagi Rp 8 miliar lagi bisa diraih sampai tanggal 30 September,†katanya.
Tahun ini, Dispenda menargetkan pendapatan dari sektor PBB senilai Rp 190 miliar lebih. Namun untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak, Pemko memberikan stimulus dengan diskon. “Stimulus yang diberikan tidak main-main bahkan sampai PBB bayarnya Rp 0,†kata Rozie. Jadi pengurangan total 40 persen.
Stimulus berupa diskon yang dimaksud yakni pengurangan 100 persen untuk semua objek wajib pajak yang nilai PBB di bawah Rp 100 ribu alias gratis. Terus Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu diberikan diskon 60 persen, terakhir Rp 5 juta ke atas 40 persen. “Artinya ada 40 persen dari total WP yang ada mendapat stimulus. Jadi dari target Rp 190 miliar yang real masuk ke kas Kisaran Rp 104 miliar,†katanya.
Hanya saja Rozie belum bisa menyampaikan berapa pendapatan yang berhasil diraih. Sebab proses pembayaran PBB masih terus berlangsung.
Rozie juga mengingatkan kepada seluruh wajib pajak agar membayar PBB jelang 30 September. Sebab jika bayar PBB sudah jatuh tempo, maka WP bakal dikenakan sanksi berupa denda 2 persen. “Saya berharap masyarakat yang punya objek PBB agar membayar sebelum jatuh tempo,” harapnya.
Penulis: Riki