BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau sejauh ini belum bisa berbuat banyak, soal menumpuknya sampah di Kota Pekanbaru yang sempat meresahkan masyarakat belakangan ini. Menurut Asisten I Setdaprov Riau, Ahmadsyah Harrofie, hingga saat ini belum ada sikap tegas dari Pemerintah Kota Pekanbaru dalam proses penyelesaiannya.
“Ini soal kewenangan. Pemko yang punya kewenangan sekarang. Kalau mereka sudah mengacungkan bendera putih baru kami dari Provinsi Riau bisa membicarakan masalah ini. Dengan kata lain, juga memberikan solusi-solusi,” katanya, Jumat (10/06/2016).
Baca: Pekanbaru ‘Kota Sampah’, Warga Malu Promosikan Wisata
Dia menambahkan, sejauh ini memang belum ada dari Pemerintah Kota Pekanbaru sendiri untuk meminta bantuan kepada Pempov Riau, menangani masalah sampah tersebut. Kata Ahmadsyah, Provinsi Riau memaklumi bahwa wewenang itu adalah hak Pemerintah Kota Pekanbaru. Namun demikian, kondisi seperti ini tidak dibiarkan berlarut-larut.
“Kalau mereka menaikkan bendera putih itu soal lain. Ada hal yang perlu dibicarakan. Inikan kewenangan-kewenangan mereka. Kalau kita bantu lakukan pembinaan umum pemerintahan, bisa saja,” ujarnya.
Baca: Pasukan Kuning Geruduk Kantor Walikota Pekanbaru, “Jangan Buang Kami seperti Sampah”
Paling tidak, keluhan-keluhan mereka soal sampah yang menumpuk di Kota Pekanbaru bisa dibicarakan dengan Pemprov Riau. Dia juga melihat ada indikasi politis dari kasus sampah tersebut.
Sehari sebelum ini, ratusan buruh sampah kembali melakukan unjuk rasa di depan Kantor Walikota Pekanbaru. Dua truk sampah ditumpahkan dihadapan kantor pemerintah itu, sebagai bentuk nada protes mereka, karena selama lebih kurang 2 bulan belakangan, petugas kebersiahan tidak dibayarkan gajinya.
Penulis: melba
Â