BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayor Jenderal (Mayjen) Achmad Riad mengatakan pihaknya memang sempat mendeteksi objek bergerak di kedalaman 600 hingga 700 meter di lokasi hilangnya KRI Nanggala 402.
Objek bergerak itu terdeteksi oleh KRI Raden Eddy Martadinata (REM) 331 di kedalaman 600-700 meter. Objek tersebut bergerak dengan kecepatan 2,4 knot.
“Telah terdeteksi pergerakan di bawah air dengan kecepatan 2,5 knot,” kata Riad, dikutip dari CNN Indonesia, Kamis 22 April 2021.
Namun, kata Riad, kontak dengan objek tersebut tak berlangsung lama. Segera KRI REM 331 kehilangan kontak, sehingga tak bisa dipastikan apa objek bergerak tersebut.
“Kontak tersebut kemudian hilang sehingga masih tidak untuk data, untuk mengidentifikasi kontak sebagai kapal selam,” tambah dia.
Riad kemudian meluruskan informasi simpang siur yang mengatakan KRI Nanggala sudah ditemukan. Menurut dia, tim penyelamat belum menemukan kapal selam tersebut, walaupun posisi diduga kapal tenggelam sudah dipastikan. (bpc4)