BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Kabar ditemukannya mayat terbakar berjenis kelamin laki-laki atas nama Rioco Hendra, di komplek perumahan Pengadilan Tinggi Agama di Pekanbaru, mengejutkan banyak pihak, termasuk rekan sekelas korban saat sama-sama kuliah di UIN Suska Riau, Maryo.
Menurut Maryo, korban termasuk mahasiswa berprestasi secara akademik selama dia menempuh pendidikan kuliah. “Dia masuk 2004, Jurusan Sistem Informasi (SI) dan selesai tahun 2008. Dia termasuk mahasiswa yang berprestasi secara akademik. Dia tamat paling cepat di jurusan kami,” katanya kepada bertuahpos.com, Kamis, 28 Januari 2021.
Seingat Maryo, setelah serjana dari UIN Suska Riau, Rioco Hendra ikut dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan diterima di Maluku. Dia mengaku terkejut saat melihat pemberitaan tentang ditemukannya mayat terbakar oleh warga di komplek perumahan Pengadilan Tinggi Agama itu.
Apalagi setelah mengetahui identitas korban bernama Rioco Hendra. Menurut Maryo, dia pernah satu kelas dengan korban saat sama sama di UIN Suska Riau.
Berdasarkan informasi yang ditelusuri Bertuahpos.com, di website resmi Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, korban benar bernama Rioco Hendra dan pernah kuliah S1 di UIN Suska Riau, Jurusan Sistem Informasi dan tamat di tahun 2008.
Jika merujuk pada daftar riwayat jabatan di situs itu, juga benar bahwa Rioco Hendra pernah mengabdi di Pengadilan Tinggi Agama (PTA) di Ternate tahun 2009, lalu PTA di Maluku Utara pada tahun 2010 sampai 2013. Kemudian pindak ke PTA Pekanbaru pada tahun 2014, lalu ke PA Dabo Singkep Kepri tahun 2015 dan pindah lagi ke PTA Pekanbaru tahun 2016 hingga sekarang.
Hingga kini pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah temuan mayat terbakar atas nama Rioco Hendra, benar bunuh diri atau sengaja dibakar.
Menurut Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya, melalui Kapolsek Bukit Raya AKP Ary Prasetyo, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih jauh. “Itu yang saat ini sedang kita selidiki. Mohon doanya agar segera terungkap,” katanya. (bpc2)