BERTUAHPOS.COM, INHIL — Tahapan sosialisasi rencana proyek Tol Trans Sumatera ruas Jambi-Rengat sudah dimulai. Sosialisasi sudah dilakukan kepada warga di beberapa kecamatan di Indragiri Hilir, Riau, yang akan dilintasi ruas tol.
Tim Persiapan Laham yang diwakili Kabid Pertanahan dan Penataan Ruang Dinas PUPRPKPP Provinsi Riau Iwan Suryawan mengatakan, tahapan sosialisasi ini sesuai dengan, amanat Perpres 71 Tahun 2012 yang mengatur tentang tugas-tugas tim persiapan pengadaan tanah, dan menjadi tahapan penting harus dilakukan.
Dijelaskannya, proyek tol ruas Jambi-Rengat pastinya akan ada konsekuensi lahan masyarakat yang terkena bagian dari tol. Sebab itu sosialisasi harus dilakukan pemerintah, agar masyarakat tahu terhadap kondisi yang sebenarnya.
“Ini penting supaya tidak terjadi simpang-siur informasi di tengah masyarakat sehingga menimbulkan masalah di kemudian hari. Kami juga menyampaikan bahwa pemerintah perlu dukungan masyarakat untuk mewujudkan infrastruktur ini,” ungkapnya.
Adapun tugas tim persiapan pengadaan lahan untuk tol, memberikan pemberitahuan secara langsung (sosialisasi), pendataan awal lokasi, konsultasi publik, persiapan penetapan lokasi (Penlok), lalu diumumkan.
Tahapan-tahapan ini, kata dia merujuk pada Surat Keputusan Gubernur Riau Nomor Kpts.1095/VI/2020 tanggal 25 Juni 2020 tentang Pembentukan Tim Persiapan Pengadaan Tanah Pembangunan Jalan Tol Ruas Jambi-Rengat.
Dijelaskannya pada tahapan awal, pihak terkait dan perangkat pemerintahan terkecil harus mengetahui rencana proyek. Lalu tim dari Kementerian PUPR melakukan pemasangan patok di lokasi untuk memperoleh data-data awal.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau Yan Prana Jaya menegaskan, bahwa tahapan konsultasi publik yang dilakukan oleh tim harus berjalan dengan maksimal. Pada tahapannya ini segala masalah dan negosiasi harus diselesaikan.
“Biarlah kita gontok-gontokan, berdebat pada tahap ini. Karena konsultasi publik ini akan sangat menentukan kelancaran pembangunan proyek tol Jambi-Rengat,” jelasnya.
Dia mengatakan, tahapan sosialisasi sudah dimulai dan berjalan. Warga diharapkan bisa mengerti dan memberilam dukungan terhadap rencana pembangunan ruas tol Jambi-Rengat. Kehadiran tol diyakini akan mengangkat ekonomi masyarakat daerah di Riau, kedepannya. (bpc2)