12 diplomat Rusia diusir oleh pemerintah Amerika Serikat diusir. Kebijakan itu diambil berdasarkan kesepakatan dengan kantor pusat. Mereka diduga terlibat kegiatan spionase.
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pemerintah Amerika Serikat (AS) memerintahkan pengusiran 12 diplomat Rusia dari negaranya. Tindakan itu diambil karena mereka dituding terlibat kegiatan spionase.
“AS telah memberitahu Misi Rusia bahwa kami sedang memulai proses pengusiran 12 agen intelijen dari Misi Rusia yang telah menyalahgunakan hak tinggal mereka di AS dengan terlibat dalam kegiatan spionase yang merugikan keamanan nasional kami,” kata Juru Bicara Misi AS untuk PBB Olivia Dalton lewat akun Twitter pribadinya, Selasa, 1 Maret 2022.
Dia mengungkapkan, tindakan tersebut diambil sesuai dengan kesepakatan kantor pusat. “Tindakan hari ini telah berjalan selama beberapa bulan,” ujarnya. Dalton tak mengungkap tentang tenggat waktu bagi para diplomat Rusia terkait untuk meninggalkan AS.
Sebelumnya, wakil duta besar AS untuk PBB mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa sejumlah diplomat Rusia telah diminta untuk meninggalkan Washington. Hal itu karena mereka melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan tanggung jawab dan kewajiban mereka sebagai diplomat.
Itu merupakan aksi pengusiran terbaru AS terhadap diplomat Rusia. Pada Kamis (24/2), Washington mengumumkan bahwa mereka telah memerintahkan pengusiran wakil kepala misi diplomatik Rusia dari negaranya. Keputusan tersebut merupakan respons atas langkah Rusia mengusir Wakil Kepala Misi AS di Moskow Bart Gorman.
Para pejabat AS mengungkapkan, pengusiran diplomat Rusia dari negara mereka tidak ada kaitannya dengan langkah Moskow menyerang Ukraina. Kedua negara memang terlibat aksi saling tuding tentang penerapan pembatasan ketat terhadap diplomat dan lama tinggal mereka di negara masing-masing. (bpc2)