BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau, Prof Nazir Karim meminta untuk tidak gampang panik dengan beredarnya kabar dugaan bom. Apalagi semacam yang baru ini terjadi, Warga sekolah Barserba Jalan KH Ahmad Dahlan yang ketakutan adanya koper depan gereja HKBP yang diduga berisi bom.
Prof Nazir Karim yang pernah menjabat sebagai Rektor UIN Suska Riau ini berharap masyarakat tidak panik. “Kita berharap masyarakat tidak gampang terpancing. Dan tidak mengaitkan dengan menuding sekelompok orang sebelum ada bukti,†pesannya, Selasa (13/12/2016). (Baca: Diduga Bom, Koper Depan Gereja Diamankan Brimobda Riau)
Prof Nazir berpesan agar persoalan adanya kabar-kabar dugaan bom diserahkan ke aparat kepolisian. “Kita percayakan kepada aparat untuk menanganinya. Kalau ada yang dicurigai-curigai begitu, silahkan lapor,†katanya. (Baca: Pekanbaru Diteror Bom, Asisten I Setdaprov Riau Tutup Mulut)
Hanya saja Prof Nazir berharap bahwa ramainya kabar dugaan keberadaan bom dan aksi sekelompok teroris bukan sebagai pengalih isu. “Supaya itu tidak rekayasa oleh kelompok tertentu. Masyarakat jangan panik, serahkan ke aparat untuk keamanan,†terangnya.
Prof Nazir berpesan kepada seluruh masyarakat untuk saling menjaga kedamaian. Dan tidak gampang terprovokasi oleh adu domba oleh Pihak tertentu.
Seperti diberitakan sebelumnya pihak kepolisian mengamankan koper yang tergeletak di depan gereja HKBP Jalan KH Ahmad Dahlan. Ternyata setelah diperiksa koper berisi kotak CD bekas.
Penulis: Riki Ariyanto