BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menegaskan hasil dari rapat evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berlangsung Kamis kemarin akan jadi salah satu indikator penilaian bagi Pemprov Riau untuk penetapan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Riau yang baru.
Dia mengatakan akhir dari rapat evaluasi kemarin, SKPD diminta untuk menandatangani komitmen terhadap realisasi anggaran sampai akhir tahun. Hasil kinerja SKPD dapat dipantau dari komitmen tersebut, untuk penyusunan SOTK baru.
“Rapat ini rutin kita laksanakan. Sebelum memulai APBD kita mau tahu dulu berapa realisasi anggaran dimasing-masing SKPD. Tentu untuk memakai APBD yang baru harus ada antisipasi angka pelemahan dari keuangan kita,” katanya, Jum’at (28/10/2016).
Dia menambahkan, terkait masih adanya sejumlah SKPD yang masih lambat melakukan realisasi anggaran, tetap akan menjadi catatan pemerintah untuk supaya fokus bisa digesa. Harapannya pada APBD perubahan realisasi itu bisa diperbaiki sampai 70 persen.
Soal sanksi lain lagi, dilakukannya evaluasi kinerja tidak hanya untuk melihat perkembangan realisasi anggaran tahun ini. Tapi bisa menjadi indikator penilaian atau perbandingan dengan hasil kinerja ditahun 2015 lalu.
“Untuk diawasi itu sudah pasti. Kalau mereka juga tidak bisa memaksimalkan hasil yang baik tentu akan diawasi terus. Hal ini juga akan menjadi bahan kita untuk mengisi SOTK baru nanti,” sambungnya.
Penulis : Melba