BERTUAHPOS.COM(BPC),PEKANBARU- Taman Nasional Tesso Nillo merupakan kawasan konservasi gajah yang saat ini memiliki sekitar 60-80 ekor gajah. Selain gajah, taman ini juga memiliki 360 jenis flora dan berbagai macam jenis fauna. Saat ini, memulihkan kondisi TNTN kembali ke kondisi lindung sebagaimana sebelumnya menjadi tanggung jawab besar banyak sektor.
Ini karena telah terjadi penambangan emas secara illegal di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo. Penambangan illegal ini menambah daftar panjang kejahatan lingkungan yang  terjadi dikawasan hutan lindung. Taman Nasional yang berada di Desa Segati Pelalawan ini, diresmikan sejak tanggal 19 Juli 2004 dan memicu banyak konflik kerusakan lingkungan, seperti perambahan hutan, pembalaakan liar, kebakaran hutan, penjualan satwa liar hingga penambangan emas illegal.
Setelah melakukan beberapa proses panjang dan para pelaku penambang illegal ditangkap pleh para penegak hukum, kini yayasan TNTN berharap agar para penegak hukum dapat menyelesaikan kasus ini hingga ke akar-akarnya. “Semoga setelah para pelaku diserahkan kepada pihak yang berwajib, kasus ini bisa terungkap hingga ke cukongnya,†ungkap Yuliantoni selaku Direktur Eksekutif YTNTN.Â
Dia menambahkan bukan hanya menangkap operator lapangan, tetapi juga orang-orang dibalik dari penambangan illegal ini. â€Semoga semua pihak yang terlibat dalam penambangan illegal ini bisa tertangkap termasuk soal pihak yang memberikan izin peralatan penambangan emas bisa sampai kelokasi,†tutupnya.
Penulis: Vina
Â
Â