BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Pengusaha perlu mengetahui dan mempersiapkan diri untuk menghadapi peristiwa el nino yang akan memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan serta kabut asap pada Januari 2016 mendatang. Â
Menurut Ketua Kadin Riau, Juniardianto Rachman, pengusaha perkebunan dan kehutanan serta masyarakat tidak memanfaatkan momen pada awal tahun itu untuk membuka lahan dengan membakar.
 “Saya mendapatkan informasi bahwa el nino akan terjadi awal tahun depan. Saya rasa kita jarus belajar banyak dari pengalaman-pengalaman di tahun ini. Bagaimana kerugian besar yang dialami pengusaha tidak terulang lagi, karena asap,” katanya.
Dia menyakini bahwa keberadaan kabuat asap di Riau selama ini diyakini sebagai suatu yang sangat merugikan. Tidak hanya dalam lingkup dunia usaha tapi juga menyentuh kerugian disektor lain.
 Pemerintah Provinsi Riau mencatat jumlah kerugian yang terjadi akibat kabut asap mencapai Rp20 triliun. Sektor usaha di bidang transportasi udara dan logistik paling merasakan hal ini. Pengusaha jasa tiket penerbangan mengaku merugi ratusan juta setiap hari.
Kadin juga meminta peran dari pemerintah untuk mampu memadamkan api dengan cepat. Karena tanpa adanya upaya dari pemerintah, pengusaha tidak bisa berbuat banyak. Sebelumnya Badan Meteoroligi Klimatologi dan Gemofisikan (BMKG) Stasiun Pekanbaru juga sudah memprediksi bahwa musim kering kemungkinan besar akan kembali terjadi jalam jangka satu atau dua bulan kedepan. (melba)