BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Program sejuta rumah akan mendapatkan pengawalan dari tim Satgas yang akan dibentuk oleh pemerintah sendiri.
Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan, Kementerian PUPR membentuk Satgas pemantauan dan pengendalian program satu juta rumah, supaya pelaksanaan pengadaan program sejuta rumah berjalan sesuai harapan.
“Pembentukan Satgas ini sangat penting untuk mendorong pembangunan rumah bagi masyarakat. Selain itu, Satgas tersebut diharapkan mampu mendorong peningkatan capaian Program Satu Juta Rumah,” kata Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid.
Seperti dilansir dari bisnis.com, dalam program ini pemerintah hanya mampu bangun rumah masyarakat 20% dengan dana berasal dari APBN. Pembangunan hunian bersubsidi yang berasal dari KPR FLPP hanya sekitar 30% sedangkan sisanya sebanyak 50% pembangunan rumah dibangun oleh pengembang serta masyarakat.
Setakat kini, tiap tahunnya program satu juta rumah belum sesuai target terbangun. Walau jumlah capaiannya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Data Kementerian PUPR pada 2015 menjelaskan total pembangunan rumah 699.770 unit. Jumlah capaiannya kemudian meningkat pada 2016 sebesar 805.169 unit dan pada 2017 kembali meningkat yakni mencapai 904.758 unit. Pada kuartal pertaman 2018 pembangunan rumah MBR mencapai 1.413 unit rumah.
Khalawi menambahkan Satgas ini sekaligus menjawab rasa khawatir dari pengembang perumahan, masyarakat hingga Pemda terkait banyaknya aduan mengenai kualitas rumah yang terbangun. (bpc3)