BERTUAHPOS.COM(BPC) BENGKALIS– Dalam rangka Musyawarah Desa Pertanggungjawaban Tahunan (MDPT) UED-SP,yang dipadukan dengan acara Deklarasi Desa Stop Buang Air Besar Sembarang, dan sebagai upaya mengapresiasi pemanfaat UED SP. Untuk itu, pengelola UEDSP Desa panglima Minal kecamatan Bengkalis menggelar bagi-bagi hadiah kepada pemanfaatnya. Acara ini dihadiri ratusan masyarakat. Tampak pula hadir wakil bupati Bengkalis, H Muhammad, S.T, M.P.
Selain itu, turut hadir anggota DPRD Riau Dapil Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti, Abdul Vattah, Camat Bengkalis, Djamaluddin, Kepala BPMPD kabupaten Bengkalis, H Ismail, Kepala Desa Air Putih Syamsuddin, dan ketua UED SP Penglima Minal, Ahmadi.
Dalam acara tersebut, pihak pengelola menyediakan sejumlah hadiah bagi masyarakat kurang mampu dan kepada siswa sekolah serta bagi masyarakat yang beruntung. Hadiahnya antara lain seperti, kompor gas, mejikom, pemasak air, kain dan banyak lagi.
Musyawarah ini yang dipusatkan di halaman stadion kabupaten Bengkalis di jalan Panglima Minal desa Air Putih yang dilaksanakan Rabu (23/3/16) siang.
UED-SPÂ merupakan program pemerintah yang diluncurkan lima tahun lalu, program ini ternyata memberikan dampak positif kepada masyarakat, dengan adanya UED-SP ini, masyarakat bisa membuka usaha dengan melakukan pinjaman ke desa masing-masing.
Sudah banyak usaha kecil dan menengah yang berkembang dan terbantu dengan adanya program yang diluncurkan pada masa pemerintahan Herlian Saleh ini.
Sebagai bukti apresiasi dan kepengurusan dari UED-SP desa panglima minal ini, mereka membagi-bagikan hadiah kepada Masyarakat yang telah membayar kreditnya dengan lancar.
Memang ada beberapa masyarakat yang menunggakan pembayaran, tetapi tak sedikit pula masyarakat yang merasakan keuntungan dari program simpan pinjam.
Wakil bupati Bengkalis H. Muhammad, mengatakan bahwa program usaha ekonomi pedesaan simpan pinjam, yang dilakukan pemerintah Bengkalis pada pemerintahan lalu, memberikan dampak positif kepada masyarakat, terutama bagi pengusaha yang membutuhkan modal.
“Dengan adanya Program UED- SP masyarakat akan lebih hidup sejahtera, terutama ditengah kondisi ekonomi nasional yang sedang melemah,â€ujarnya.
Dalam acara tersebut Muhammad menyampaikan, agar dalam pengelolaan UED-SP dilakukan secara transparan dan akuntabel. Pihak pengelola juga dituntut lebih giat dan aktif untuk mencari jumlah pemanfaat.
Sebab, semakin banyak jumlah pemanfaat, maka upaya pemerataan dan peningkatan ekonomi kerakyatan di desa akan semakin cepat pula diwujudkan, “ungkapnya
Penulis: Sifa