BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Jumat (05/02/2016), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mencatat ada sembilan hotspot atau titik api. Sedangkan untuk Provinsi Riau menyumbang dua titik api.
Hal itu disampaikan Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sugarin melalui Kasi Informasi, Slamet Riyadi kepada bertuahpos.com. “Untuk hari ini ada sembilan titik api, yang paling banyak disumbang oleh Sumsel (Sumatera Selatan),” kata Slamet, Jumat (05/02/2016).
Dari hasil deteksi Satelit Terra dan Aqua Sumatera terpantau ada sembilan titik api. Dengan rincian Jambi menyumbang dua hotspot, Sumatera Selatan empat titik, Bangka Belitung satu titik, dan Riau dua titik. “Untuk Riau titik api muncul satu di Bengkalis dan satunya lagi Meranti,” sebutnya.
Hanya saja titik api yang memiliki tingkat kepercayaan di atas 70 persen di Riau tidak ada. “Kalau confidence 70 persen di Riau nihil,” sebut Slamet.
Berdasarkan pantauan Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) depan Kantor Wali Kota Pekanbaru menunjukkan status kualitas udara masih baik. Info Visibility atau jarak pandang wilayah Pekanbaru Lima kilometer, Rengat lima kilometer, Dumai Lima kilometer, dan Pelalawan empat kilometer.
Untuk prakiraan cuaca secara umum wilayah Provinsi Riau cerah hingga berawan. “Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang tidak merata dan bersifat lokal yang dapat disertai petir terjadi di wilayah Riau bagian Utara, Pesisir Timur dan Timur pada pagi, siang atau sore dan malam hari,” kata Slamet.
Lalu angin secara umum dari arah Utara hingga Timur dengan kecepatan 05 – 15 knots (09 – 27 km/jam). Dengan temperatur Maksimal 31- 33 derajat celcius. Dan kelembaban maksimal 95 – 98 persen.
 Â
Lalu prakiraan tinggi gelombang laut berlaku mulai 05 Februari 2016 pkl. 07.00 WIB sampai pkl 19.00 WIB, wilayah Rokan Hilir (Rohil) 0.25 – 0. 5Â meter, Dumai 0.25 – 0. 5Â meter, Bengkalis 0.25 – 0. 5 meter, Indragiri Hilir (Inhil) 0.25 – 0.5Â meter, Kepulauan Meranti 0.25 – 0.5Â meter. (Riki)