BERTUAHPOS.COM (BPC), KAMPAR – Plt Kepala Satpol PP Kampar, Muhammad Jamil menegaskan, razia terhadap pelajar merupakan salah satu wujud kepedulian mereka terhadap pendidikan di Kampar. Kepada bertuahpos.com, Selasa (05/05/2015), ia juga menyayangkan masih adanya pelajar yang keluyuran di jam pelajaran sekolah.
“Karena itu kami juga meminta secara khusus pada pihak sekolah dan pantauan dari wali murid kepa para anak didiknya. Jadi kita semua harus turut serta untuk meminimalisir kenakalan remaja khususnya bagi para pelajar di Kampar,” sambungnya.
Untuk selanjutnya, Satpol PP tetap akan melakukan beberapa pemeriksaan khusus terhadap pelajar yang nakal. Diantaranya dengan cara memeriksa tas yang mereka bawa.
Karena dikhawatirkan membawa barang yang dianggap melanggar aturan sekolah maupun hukum, seperti narkoba dan alat alat untuk tawuran. Para siswa yang berhasil dirazia juga diberika sanksi seperti push up sebanyak 25 kali lalu dikembalikan ke sekolah masing-masing untuk dilakukang pembinaan.
Diberitakan sebelumnya, dalam razia hari ini, satpol PP berhasil menjaring sekitar 20 siswa laki-laki yang berada di lokasi yang sudah kami diintai sebelumnya. Mereka adalah siswa dari berbagai sekolah negri di Kampar. Seperti SMA 1, SMA 2, MAN Kuok dan beberapa sekolah lainnya. (Baca: Satpol PP Kampar Razia 20 Siswa yang Keluyuran di Jam Sekolah)Â (yudha)