BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemprov Riau sependapat, untuk menekan angka pertumbuhan penduduk di Riau yang saat ini mencapai 3,5 persen membutuhkan kerjasama antar pihak.
Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman meminta agar BKKBN dan Satuan Kerja (Satker) yang mengurus persoalan ini untuk tetap melakukan koordinasi intensif antar instansi. Hal tersebut dianggap penting untuk dilakukan mengingat pertumbuhan penduduk Riau cukup tinggi ditiap tahunnya.
“Tinggal bagaimana kita mendorong, agar bagaimana pihak BKKBN dan Satker yang menangani masalah ini, bisa saling berkoordinasilah,” katanya.
Dirinya menyebutkan pertumbuhan penduduk di Riau cukup mengejutkan sekaligus mengkhawatirkan. Selain menempati posisi ke 4 kepadatan penduduk di Sumatra, Riau masuk dalam predikat 10 besar dalam kategori wilayah padat penduduk se Indonesia.
Selain memaksimalkan kerja Satker yang bekerjasama dengan pihak BKKBN, Pemprov Riau akan mensinergikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2015, yakni dengan cara meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar lebih mengerti tentang keluarga berancana.
“Ini juga harus sampai ke kabupaten/kota di Riau. Untuk 2016 bisa difokuskan lagi lah ke masalah kependududkan ini,” sambungnya. (melba)