BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Satelit mencatat penurunan jumlah hotspot atau titik panas di Pulau Sumatera pada Minggu, 16 Juni 2024.
Berdasarkan data terbaru, hanya terdeteksi sembilan titik panas yang tersebar di dua provinsi.
“Total titik panas atau hotspot di wilayah Sumatera terdeteksi sembilan titik, dengan jumlah terbanyak di Jambi sebanyak lima titik. Kemudian di Riau ada empat titik, tersebar di Kabupaten Kuansing dan Rohul masing-masing dua titik,” ujar Prakirawan BMKG Pekanbaru, Bella Rizky Adelia.
Pemerintah Provinsi Riau telah menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melalui Surat Keputusan (SK) Nomor: Kpts.293/III/2024 yang diteken oleh Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto.
Status siaga ini akan berlangsung hingga akhir November 2024.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga menambah armada helikopter water bombing untuk membantu penanganan karhutla di Riau tahun 2024.
Selain itu, hujan buatan atau Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) telah dilakukan. Jenis pesawat yang digunakan adalah Casa NC-212i dengan tail number A-2116.
Pesawat ini berasal dari Skadron Udara 4 Wing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh dan telah berada di Pekanbaru sejak Kamis lalu.