BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang e-commerce fintech, yakni PT Adimanusia Permata Berlian kini hadir di Kota Pekanbaru, Riau.
Owner PT Adimanusia Permata Berlian, Yogi Aprilya Pranata mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk membantu perekonomian masyarakat, khususnya di Kota Pekanbaru.
“PT Adimanusia Permata Berlian hadir di tengah-tengah masyarakat Kota Pekanbaru untuk merangsang pertumbuhan perekonomian. Yang mana kita memfasilitasi agar masyarakat yang melakukan pinjaman di lembaga keuangan tanpa harus memerlukan waktu dan biaya tambahan,” kata Yogi, Jumat (10/11/2023).
“Jadi kita merupakan founder atau pionir untuk meringankan perekonomian di bagian digitalisasi ekonomi, khususnya e-commerce fintach,” tambahnya.
Yogi mengatakan, pihaknya memberikan fasilitas yaitu program pinjaman tanpa jaminan. Yang mana bisa langsung dinikmati oleh masyarakat di rumah masing-masing.
“Jika diverifikasi sampai ke proses approval, maka dikasih pinjaman. Yang mana pinjaman ini diawasi oleh OJK dan Kementerian Keuangan. Sehingga masyarakat yang ingin membuka lapangan usaha terbantu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Yogi menambahkan bahwa program yang diberikannya hampir sama dengan program PokTani (Kelompok Tani), yang mana di program itu masyarakat diminta untuk membentuk kelompok tani untuk bisa melakukan pinjaman.
“Tapi untuk yang ini, tidak perlu membentuk kelompok, cukup dengan perorangan, e-KTP nya terverifikasi Disdukcapil, datanya lengkap dan sesuai dengan syarat dari pemerintah, maka langsung bisa dinikmati pinjaman ini yang tentunya berbunga rendah dan tanpa jaminan,” jelasnya.
Dia berharap, kehadiran pihaknya bisa membantu perekonomian masyarakat Kota Pekanbaru.
Lebih lanjut, Yogi mengatakan bahwa pihak yang juga akan melaunchingkan beberapa program kerja di tengah-tengah mahasiswa. Salah satunya adalah mengadakan kompetisi Fintech antar mahasiswa fakultas ekonomi se-Provinsi Riau.
Beberapa waktu lalu, PT Adimanusia Permata Berlian juga melakukan rekrutmen di Kota Pekanbaru untuk memperkuat kinerja perusahaan dan juga menjadi tim dalam mensukseskan kompetisi Fintech tersebut.
“Yang mana tim yang akan kami bentuk ini akan ditugaskan untuk mengurus perlombaan fintech yang akan kami laksanakan beberapa hari lagi di fakultas ekonomi di semua universitas di Provinsi Riau,” ujarnya.
“Yang mana tujuan perlombaan ini untuk menggalang perhimpunan pendanaan yang telah disediakan oleh lembaga fintech yang diawasi oleh OJK, dan ini merupakan program pokok dari kami,” tambahnya.
Selain itu, lanjut Yogi, nantinya tim juga akan mendapatkan pelatihan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Balan Latihan Kerja (BLK) terkait fintech.
“Terkait perlombaan ini, nantinya juga akan ada training dari OJK, dan pelatih dari Balai Latihan Kerja terkait dengan fintech ini. Sehingga nanti mampu memberikan contoh dan sosialisasi kepada mahasiswa fakultas ekonomi di Riau,” tutupnya.