BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru Hamdani berharap kekerasan terhadap anak di sekolah-sekolah di Pekanbaru dapat dihentikan.
Hal ini dikatakannya setelah terjadinya insiden pemukulan yang dilakukan oleh seorang guru SMPN 5 Pekanbaru terhadap salah seorang siswanya.
“Saya terkejut dan prihatin saat mendengar informasi adanya oknum guru yang melakukan kekerasan terhadap anak didik. Apalagi kejadian ini sempat viral dimana-mana,” ucap Hamdani, Selasa 29 Agustus 2023.
Lanjut politisi PKS ini, hal ini tentu menjadi perhatian seluruh pihak terutama Dinas Pendidikan.
“Stop kekerasan terhadap anak-anak. Jangan sampai dunia pendidikan ini menjadi tercoreng,” tegasnya.
Hamdani mengatakan bahwa Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru perlu melakukan pengawasan yang lebih ketat untuk memastikan tidak terulangnya kekerasan terhadap anak sekolah di Pekanbaru.
Terutama di sekolah-sekolah dasar dan menengah yang berada di bawah naungan Disdik Pukanbaru.
“Yang pasti, kekerasan terhadap anak apalagi di lingkungan sekolah sangat tidak dibenarkan. Tindakan itu tidak pantas dilakukan, maka itu Disdik harus memantau lebih ketat terkait kekerasan terhadap anak disekolah,” jelasnya.
Hamdani menilai perlu adanya partisipasi seluas-luasnya dalam upaya perlindungan anak.
Kekerasan terhadap anak tidak hanya terjadi dengan guru saja, tapi orang tua terkadang ada juga yang melakukan hal serupa dan itu tidak boleh.
“Jadi tenaga pendidik hingga orang tua murid harus sama-sama memahami bahwa dunia pendidikan ini bukanlah bisa diselesaikan dengan cara kekerasan. Namun, diperlukan kebijaksanaan dan kehati-hatian demi masa depan anak bangsa,” tutupnya.