BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – PT Hutama Karya (HK) sebagai pihak mengelola jalan Tol Pekanbaru – Dumai (Permai) meminta maaf atas adanya kecelakaan lalu lintas di Tol Permai, pada Minggu, 6 Agustus 2023.
Ucapan permintaan maaf ini disampaikan langsung oleh Branch Manager ruas Tol Permai, Jarot Seno Wibawa dalam keterangan resminya yang diterima Bertuahpos.com, Senin, 7 Agustusan 2023.
“Hutama Karya meminta maaf atas ketidak nyamanan yang timbul dan menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol,” katanya.
Meski demikian, Jarot memastikan bahwa kecelakaan tersebut tidak menimbulkan masalah lalu lintas di Tol Permai. Pihak HK telah melibatkan pihak kepolisian daerah setempat sehingga arus lalu lintas kembali normal pada pukul 20.10 WIB.
Jarot menambahkan, sejauh ini pihak HK terus mengimbau kepada pengendara untuk selalu mematuhi ketentuan lalu lintas saat melintas di Tol Permai di kecepatan maksimal 80 km/jam.
“Pengendara juga diminta untuk mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, bahwa telah terjadi kecelakaan ganda yang melibatkan kendaraan jenis Bus Besar 2 As (golongan 1) dengan plat nomor kendaraan BM 7084 TU dengan kendaraan jenis Truck besar 3 As (golongan 3) dengan plat kendaraan BK 8964 WQ di KM 25+800 Jalur A, Jalan Tol Pekanbaru – Dumai (Permai) pada hari Minggu (06/08) pukul 19:25 WIB.
Berdasarkan hasil investigasi di lapangan, Kendaraan jenis Bus Besar 2 as (Golongan 1) melintas dari Pekanbaru menuju Dumai, setibanya di KM 25+800 Jalur A di lajur Cepat (L2) pengemudi Kurang hati hati dan menabrak kendaraan 2 Truck Besar 3 as (Golongan 3) di lajur lambat (L1).
Sehingga Kendaraan bus mengalami kerusakan pada bagian kiri depan dan kendaraan truk mengalami kerusakan di bagian kanan belakang.Untuk posisi akhir kendaraan berada di lajur lambat (L1). Dalam kecelakaan terdapat 1 orang korban yang mengalami luka ringan.***