BERTUAHPOS.COM – Masuk angin angin merupakan istilah yang biasa disebutkan oleh masyarakat Indonesia ketika mereka sedang tidak enak badan.
Tapi penyakit masuk angin sebenarnya benar-benar tidak ada, namun istilah ini sudah biasa digunakan oleh masyarakat Indonesia sejak dulu atas penyakit flu yang dideritanya.
Masuk angin merupakan istilah yang dikenal oleh orang awam ketika kondisi tubuh sedang tidak enak badan, seperti pusing, mual, demam, hidung tersumbat, dan lain sebagainya.
Dalam dunia medis, gangguan kesehatan yang memiliki gejala masuk angin ini sebenarnya bernama flu atau common cold.
Munculnya istilah masuk angin dikarenakan beberapa orang mempercayai kondisi tersebut disebabkan oleh banyaknya udara atau angin yang masuk ke dalam tubuh, terutama saat musim pancaroba.
dr Tirta dalam akun Twitter pribadinya menuliskan masuk angin adalah mitos dan bukan disebabkan oleh angin yang masuk ke pori-pori kulit atau pusar.
dr yang juga merupakan influencer ini menuturkan masuk angin terbagi dalam dua hal.
“Common cold. Gejala awal infeksi virus dan bakteri, berupa demam, pegel seluruh tubuh, dan gangguan pencernaan,” tulisnya, Sabtu 8 Juli 2023.
Kemudian Dispepsia atau produksi asam lambung berlebihan, sehingga rasa kembung, sebah, dan akhirnya sendawa terus terusan.
“Ketika orang kerokan lega, itu hanya meredakan gejala pegel linunya. Karena kerokan meningkatan aliran darah ke pembuluh darah kapiler. Tapi, jika kerokan terlalu kencang, bisa menyebabkan radang pada kulit, alias lecet-lecet,” tuturnya.
Ketika naik motor dimalam hari kemudian keesokan harinya mengalami penurunan kondisi tubuh, bulan disebabkan karena masuk angin.
Melainkan karena kondisi fisik manusia tersebut yang tengah mengalami penurunan.
“Ketika di luar kan banyak virus dan bakteri, eh kehirup deh, raya-raya influenza yang variannya banyak banget. Kalo daya tahan tubuh bagus, ya aman. ya jadi salahin imunMu sendiri,” tutupnya.