BERTUAHPOS.COM — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melirik Prabowo Subianto untuk di Pilpres 2024. Prabowo akan disandingkan dengan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Bagi PKD duet ini akan menjadi pasangan yang ideal.
Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid, bahwa Prabowo merupakan sosok yang memiliki elektoral bagus saat ini. Namun dirinya masih tetap akan memperjuangkan agar Cak Imin bisa maju sebagai capres di 2024 nanti.
“Banyak yang melihat bahwa kombinasi ini akan menjadi pasangan yang ideal untuk bisa mencapai kemenangan. Tapi kalau saya pribadi tetap berjuang Pak Muhaimin capres,” ujar Jazilul seperti dikutip dari CNNIndonesia.com, Kamis, 3 Januari 2022.
Jazilul menerangkan, duet Prabowo-Cak Imin menjadi komposisi ideal karena mewakili unsur nasionalis-religius, sipil-militer, tua-muda. Secara pribadi, Dia berkata, dua tokoh itu juga sudah cukup akrab, meskipun berbeda koalisi di Pilpres 2019 lalu.
Menurutnya, koalisi antara Gerindra dengan PKB sudah memenuhi syarat presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden minimal 20 persen untuk mengusung Prabowo-Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres.
“Cak Imin punya kultur pesantren dan NU, Pak Prabowo punya kultur militer, menurut saya komplit lah. Cuma saya pribadi masih berjuang agar Pak Muhaimin menjadi capres, RI 1. Tapi saya juga tidak menolak beberapa teman yang punya usulan karena pada ujungnya politik harus realistis juga,” ujarnya Wakil Ketua MPR itu.
Kendati demikian, Jazilul menyampaikan komunikasi yang dibangun belum sampai fokus membahas soal pasangan capres dan cawapres. Dia berkata, masih ada waktu sekitar dua tahun bagi masing-masing calon untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas.
“Memang hari ini belum sampai pada momentum untuk memutuskan, siapapun calonnya. Pak Prabowo juga belum momentum memutuskan, Pak Anies juga belum. Yang jelas Pak Muhaimin dengan semua kandidat yang muncul tidak ada kendala dari sisi komunikasi,” katanya. (bpc2)