BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Sekitar Rp37,82 triliun dana APBN dihabiskan di Riau sepanjang tahun 2021. Sejumlah dana tersebut hanya untuk dua kelompok pengeluaran yakni untuk belanja negara sebesar Rp30,09 triliun dan belanja pemerintah pusat di Riau sebesar RpRp7,73 triliun.
Hal ini tertuang dalam laporan capaian kinerja APBN 2021 di Provinsi Riau yang dirilis oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Riau yang digelar secara virtual pada Jumat, 14 Januari 2022, di Pekanbaru.
Kepala Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau Ismed Saputra mengatakan untuk realisasi belanja negara di Provinsi Riau mencapai Rp30,09 triliun. Hal ini sejalan dengan strategi kebijakan APBN bersifat countercyclical yang mana diambil pemerintah untuk menangani munculnya varian delta pada paruh kedua tahun 2021.
“Selain itu, dana tersebut juga dipakai untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional di daerah, di tengah berlangsungnya dampak pandemi Covid-19 di sepanjang tahun 2021,” tuturnya.
Sementara itu, untuk realisasi belanja Pemerintah Pusat di provinsi Riau mencapai Rp7,73 triliun atau 96,37%. Dana ini dipakai untuk belanja pegawai sebesar Rp3,14 triliun, belanja barang Rp2,76 triliun, belanja modal Rp1,8 triliun, dan belanja sosial Rp24,65 miliar.
Ismed turut menjelaskan, setidaknya ada beberapa faktor yang mempengaruhi capaian realisasi tersebut, antara lain; peningkatan pagu belanja di kementerian lembaga (K/L), untuk mendukung penanganan Covid-19 dan berbagai program pemulihan ekonomi nasional (PC PEN).
“Sementara untuk program penanganan pandemi Covid-19 itu di beberapa bidang, seperti; di bidang kesehatan, perlindungan sosial, sektoral K/L dan juga bantuan untuk pelaku UMKM,” sebutnya.
Secara umum, berdasarkan catatan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Riau, memang capaian kinerja APBN tahun 2021 di Provinsi Riau sangat menggembirakan. Hal itu dapat dilihat dari capain realisasi belanja di berbagai bidang. (bpc2)