BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Untuk mendapatkan hasil panen sawit maksimal, petani sawit tak bisa hanya mengandalkan pupuk organik. Solusinya, yakni dengan memadukan antara pupuk organik dan kimia.
“Tapi memang untuk tanaman kelapa sawit tidak bisa hanya mengandalkan pupuk organik, tetap harus menggunakan pupuk kimia,” kata Kepala Bidang Pengembangan Usaha DPW APKASINDO Riau, Pandapotan Sitanggang.
Dia menjelaskan, kedua jenis pupuk tersebut tetap diperlukan untuk mendapatkan hasil panen sawit yang maksimal. “Keduanya juga diperlukan, apalagi selama ini banyak petani yang hanya menggunakan pupuk kimia,” tukasnya.
Penggunaan pupuk kimia yang dilakukan terus menerus, berdampak kurang baik terhadap tanah sehingga dibutuhkan pupuk organik untuk mengembalikan kesuburannya.
Sebab fungsi pupuk organik untuk memperbaiki struktur tanah. Penggunaan pupuk kimia yang terus menerus mengakibatkan tanah menjadi gersang, kadar humusnya juga turun, lalu banyak juga pupuk kimia itu yang tidak terurai dengan baik.
Namun, jika petani menggunakan pupuk organik, maka penggunaan terhadap pupuk kimia tidak perlu banyak mengingat struktur tanah sudah baik sehingga memaksimalkan penyerapan pupuk kimia.
“Dengan pupuk organik, maka petani bisa menghemat hingga 50% penggunaan pupuk kimia,” tuturnya. (bpc2)