BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Kepala UPT Wilayah 1 Dinas PUPRPKPP Provinsi Riau, Ardi Irfandi meminta agar masyarakat di Pekanbaru memaklumi kondisi jalan yang rusak akibat proyek IPAL.
Hal ini diungkapkannya untuk menjawab keresahan warga Pekanbaru yang merasa sangat terganggu karena jalan rusak akibat keberadaan proyek tersebut.
“Ini (proyek IPAL) sebetulnya niat baik pemerintah pusat untuk daerah, khususnya Provinsi Riau. Jadi kita (Riau) mendapatkan suatu kegiatan, yaitu membuat subtiteng kolumnal. Artinya selama ini pengolahan air limbah di dekat rumah kita masing-masing, sekarang ini dibuat secara terpadu,” ucap Ardi Irfandi.
Dia pun meminta agar masyarakat tidak memandang semua dampak dari keberadaan proyek tersebut buruk. Hanya saja, dia mengakuinya proyek tersebut kendalanya pada keterlambatan penyelesaian.
“Kendalanya sekarang memang di keterlambatan, sehingga menyebabkan masyarakat terganggu,” sebutnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, kalau dilihat secara SOP, pekerjaan mereka sudah benar. Setelah dilakukan penggalian, lubangnya ditutup lagi dan kemudian di aspal kembali. Namun memang belum semuanya selesai, dan baru beberapa.
“Untuk masyarakat kami himbau untuk dapat memahami, serta kami juga berpesan kepada Kementerian PUPR untuk dapat mempercepat penyelesaian proyek ini, sehingga masyarakat juga tidak terganggu,” pungkasnya. (bpc2)