BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Buaya muara adalah salah satu reptil yang harus dihindari oleh manusia. Ukuran buaya muara juga sangat besar, bisa mencapai panjang hingga 6 meter.
Di Riau sendiri, ada banyak laporan masyarakat yang menjadi korban buaya muara. Seperti pada 2018 lalu, seorang warga bernama Zaini diserang buaya muara di kampung Mekar Sari, Kepulauan Meranti.
Dengan segala kasus penyerangan manusia oleh buaya muara, tak heran buaya satu ini juga diberikan nama Man-eater crocodile (buaya pemakan manusia). Populasi buaya ini juga merata di seluruh Indonesia.
Lalu, bagaimana mengenali sebuah daerah atau lokasi yang ada buaya muara? Akun youtube Ikam Farm memberikan ciri-cirinya, yang bertuahpos rangkum untuk Anda.
1. Perairan tenang
Buaya muara sangat suka dengan perairan yang tenang. Jika menjumpai perairan seperti ini, Anda diharapkan waspada.
2. Gelembung kecil keluar dari air
Jika ada gelembung kecil keluar dari air, Anda wajib waspada. Ada kemungkinan gelembung itu disebabkan oleh ikan, namun juga tak menutup kemungkinan dikeluarkan oleh buaya.
3. Rimbunan semak di pinggir sungai/rawa
Jika menjumpai daerah sungai atau rawa yang memiliki banyak rimbunan semak, Anda wajib ekstra waspada. Rimbunan semak ini biasanya menjadi tempat kesukaan buaya muara berjemur sambil menunggu mangsanya.
4. Banyak lubang di pinggir sungai/rawa
Buaya muara menggunakan lubang untuk meletakkan telurnya sehingga tetap aman. Lubang ini juga berguna untuk menjaga suhu telur tetap hangat untuk menetas.
Jika Anda menjumpai perairan dengan banyak lubang, maka waspadalah. Buaya muara, seperti hewan lain, sangat agresif saat menjaga telurnya.
5. Terdapat jejak buaya
Jejak buaya sebenarnya mudah dikenali, karena ukurannya besar. Jika Anda menjumpai jejak buaya, lebih baik menghindari daerah tersebut.
Buaya muara merupakan hewan teritorial, yang menjaga wilayahnya dari hewan lain ataupun manusia.
6. Mata menyala di senja/malam hari
Buaya memiliki mata yang memantulkan cahaya di saat senja atau malam hari. Jika Anda mendapati mata menyala di perairan ataupun pinggiran perairan, Anda sebaiknya pergi dari wilayah tersebut. Apalagi, buaya muara akan aktif mencari mangsa saat senja dan malam hari.
Buaya muara memang dikenal karena suka memangsa manusia. Namun hal tersebut terjadi karena habitatnya terganggu dan makanannya seperti babi hutan berkurang.
Negara juga menetapkan buaya muara sebagai hewan dilindungi, karena populasinya yang terancam punah. (bpc4)