BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pihak berwenang setempat melaporkan setidaknya satu orang meninggal dunia dan sembilan lainnya dinyatakan hilang, dalam musibah longsor yang terjadi di Norwegia, Selasa, 29 Desember 2020.
Sejumlah rumah tersapu, hancur bahkan ada yang terbelah. Tim penyelamat menemukan 1 mayat sebagai korban jiwa pada Jumat (1/1) sekitar pukul 14.30, waktu setempat. Pencarian terhadap 9 orang yang dinyatakan hilang masih dilakukan.
“Kami masih berpikir kami bisa menemukan korban di zona longsor,” kata seorang petugas penyelamat kepada TV2, dikutip AFP, Sabtu, 2 Januari 2021. Menurut petugas, penemuan korban pada area pencarian menjadi indikasi mereka telah berada di zona yang tepat.
“Fakta bahwa sebuah penemuan telah dibuat menunjukkan kepada kami bahwa kami berada di daerah di mana mungkin ada orang,” kata pejabat itu.
The Norwegian Water Resources and Energy Directorate (NVE) menyatakan bencana alam itu merupakan “longsor material lempung (quick clay)” sekitar 300 hingga 800 meter. Material quick clay banyak ditemukan di Norwegia dan Swedia. Material ini dapat hancur dan berubah menjadi cair ketika menerima tekanan besar.
Hingga kini, sekitar seperlima dari total penduduk yang berjumlah 5.000 orang telah dievakuasi dari Gjerdrum karena tanah tidak stabil. Perdana Menteri Norwegia Erna Solberg berkunjung ke lokasi longsor pada Rabu lalu.
“Sungguh pengalaman dramatis di sini,” ujarnya. (bpc2)