BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Saat Buya Hamka merantau ke Jawa, dia berguru ke pendiri Sarekat Islam, HOS Tjokroaminoto.
Tjokroaminoto tengah mengajari kursus Sarekat Islam di Pakualam, Yogyakarta, saat dia melihat murid baru. Dia kemudian meminta murid baru tersebut memperkenalkan diri.
“Abdul Malik Amrulla bin Haji Abdul Malik Karim Amrullah gelar Haji Rasul dari Maninjau,” kata Hamka.
Mendengar nama Haji Rasul, Tjokroaminoto terkejut. Dia tak menyangka bahwa ada putera pendiri Sumatera Thawalib yang menjadi muridnya.
“Jauh sekali langkahmu mencari ilmu, nak,” kata Tjokroaminoto menyatakan kekagumannya kepada Hamka.
Hamka sendiri mengatakan bahwa Tjokroaminoto sudah membuka matanya untuk Islam.
“Jiwa saya diisi Ayah, dan mata saya dibukakan Pak Tjokro,” ujar Buya Hamka, dikutip dari buku HOS Tjokroaminoto yang ditulis Anom Whani Wicaksana. (bpc4)