BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Saat itu masih zaman pergerakan. Agus Salim bergabung dengan Serikat Islam (SI). SI sendiri waktu itu terpecah menjadi SI Merah dibawah pimpinan Musso, dan SI Putih, yang salah satunya adalah Agus Salim.
Saat berpidato, Musso mengejek Agus Salim dengan ejekan kambing.
“Saudara-saudara, yang berjanggut itu seperti apa?” kata Musso, yang dijawab hadirin pendukungnya dengan jawaban “kambing”.
“Saudara-saudara, yang berkumis itu apa?” tanyanya lagi, dan dijawab lagi dengan kambing.
Agus Salim tahu dirinya sedang diejek Musso dan kawan-kawannya. Namun, dia diam saja.
Kemudian, giliran Agus Salim yang berpidato. Saat tengah berpidato, Musso dan kawan-kawan kembali mengejek Agus Salim dengan menirukan bunyi-bunyian kambing.
Bukannya marah, Agus Salim malah meminta hadirin tenang.
“Tenang, senang sekali kambing-kambing ikut mendengarkan pidato saya hari ini. Namun, bisakah kambing-kambing keluar sebentar, karena saya yakin mereka tak memahami bahasa manusia. Nanti saya akan berpidato untuk mereka, tentunya khusus dalam bahasa kambing,” ujar Agus Salim dengan kalemnya.
Musso dan kawan-kawannya hanya bisa terdiam dengan muka merah. (bpc4)