BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Heboh soal dinasti politik yang dibangun oleh Syamsuar dan Sekda Provinsi Riau, Yan Prana Jaya masih berkembang hingga saat ini. Pelantikan pejabat eselon III dan IV awal bulan lalu diketahui telah memboyong seorang ipar Syamsuar dan 3 keluarga Yan Prana.
“Saya sudah bilang bahwa rotasi jabatan sesuai dengan mekanisme. Orang sudah ditempatkan sesuai dengan kompetensinya,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Yan Prana Jaya.
Dia juga menegaskan bahwa proses rotasi jabatan itu sudah sesuai dengan Undang-Undang ASN. Termasuk PP Nomor 11/2017. Dengan demikian dia meyakini bahwa secara keseluruhan pengangkatan keluarganya dalam jabatan baru sudah sesuai prosedur berlaku.
“Semua ini sudah melalui prosedur yang panjang. Pada Agustus 2019 lalu kan sebenarnya Pak Syamsuar sudah bisa melakukan rotasi, karena sudah mendapat persetujuan dari KSN dan Mendagri. Tapi belum dilakukan pelantikan karena harus dilihat secara keseluruhan,” sambungnya.
Menurut dia, soal beberapa keluarganya yang mendapat posisi jabatan baru merupakan hal yang wajar karena sejauh ini tidak ada peraturan yang dilanggar. “Wajar-wajar sajalah, sepanjang tidak melanggar aturan, aman. Kita kan nggak bodoh juga. Artinya kalau ada yang dilanggar, ada konsekuensinya. Dan ini juga sudah kami bahas dengan KSN,” kata Yan Prana.
Sebelumnya, kepada awak media, saat dimintai klarifikasi mengenai hal tersebut, Gubernur Riau, Syamsuar malas bicara.“Kalau soal itu saya no comment lah. Soal yang lain sajalah tanya, biar saya jawab,” katanya saat ditemui usai sosialisasi percepatan TORA di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Senin, 13 Januari 2020.
Syamsuar juga menunjukkan sikap bahwa dia enggan untuk membahas persoalan itu saat berhadap dengan wartawan di daerah. Seperti yang diketahui, dalam pelantikan pejabat Pemprov Riau itu ada nama menantu Gubri Syamsuar, yakni Tika Rahmi Syafitri yang dilantik sebagai Kasubag Retribusi di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau.
Kemudian, Fariza yang merupakan istri Sekdaprov Riau Yan Prana Jaya, juga ikut dilantik sebagai Kabid Pengembangan di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau. Fariza sebelumnya merupakan staf BKD Riau.
Selanjutnya, abang kandung Sekdaprov Riau, yakni Prasurya Darma yang dilantik sebagai Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Riau setelah dapat promosi dari jabatan lama sebagai staf Bagian Kerjasama Biro Humas Protokol Setdaprov Riau.
Dari deretan nama ratusan pejabat SOTK baru itu, juga ada nama Dedi Herman yang merupakan adik Sekdaprov Riau Yan Prana. Dedi ikut dilantik, dengan jabatan baru sebagai Kabid Ops Satpol PP Riau.
Selain keluarga juga ada dua ajudan Gubri Syamsuar yang dilantik, yakni Raja Jehan Saputra sebagai Kasubag Hubungan Keprotokolan dan Alfi Sukrila sebagai Kasubag Tamu, Kepala Bagian Protokol, Biro Adpim Setdaprov Riau.
Satu ajudan Sekdaprov Riau juga turut dilantik, yakni Rogi yang kini menjabat sebagai Kasubag Penggunaan Pengamanan dan Pemeliharaan Aset Sekda Bagian Administrasi Keuangan dan Umum Sekdaprov Riau. (bpc3)