BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Inggris membawa banyak sekali tentara-tentara yang berasal dari India saat datang ke Indonesia usai Perang Dunia II. Diantara tentara tersebut, banyak juga yang beragama muslim.
Ketika berperang di Indonesia, tentara Inggris yang berasal dari India mulai goyah. Para tentara muslim India ini mendengar pekikan takbir dari arah pasukan pejuang, yang menandakan mereka sedang memerangi kaum muslim, dan sesama kaum muslim dilarang saling memerangi.
Kebingungan juga sempat terjadi di sisi pejuang republik. Saat berperang, mereka juga kebingungan dengan pekikan takbir dari pasukan Inggris. Meskipun mereka belum yakin apakah mereka muslim atau tidak.
Akhirnya, dimulailah skenario untuk membujuk tentara India muslim agar membelot ke Indonesia. Dengan alasan sesama muslim dilarang saling memerangi, dan mengatakan bahwa perjuangan bangsa Indonesia sama dengan perjuangan bangsa India.
Pada akhirnya, banyak tentara India muslim yang membelot ke pihak Indonesia. Salah satu yang terkenal adalah Kapten Rashid. Bahkan, Kapten Rashid melalui radio dengan bahasa Inggris dan Hindustan terus mengajak para tentara muslim India untuk membantu perjuangan Indonesia.
Pihak Inggris menyebutkan 600 pembelotan terjadi selama Inggris berada di Indonesia. Sebagian besar pembelotan ini dilakukan oleh tentara India muslim. Tentara muslim India ini juga membawa granat, senjata api, amunisi, hingga truk saat membelot, dikutip dari historia.id. (bpc2)