BERTUAHPOS.COM – 2 Perusahaan teknologi raksasa, Apple dan Google menarik aplikasi terkait coronavirus (Covid-19) dari toko aplikasi mereka Play store dan App Store.
Kedua applikasi ini bukan dari institusi yang diakui pemerintah untuk menyebarluaskan informasi terkait virus corona. Apalagi aplikasi ini menyantumkan daftar negara yang sudah terinfeksi corona, walau itu valid sesuai data WHO.
Salah satu pengembang mengatakan pihak Apple mengemukakan bahwa segala sesuatu yang berkaitan dengan Corona harus dirilis oleh organisasi kesehatan resmi atau pemerintah.
Hingga tadi malam, bertuahpos.com mencoba melakukan penelusuran di Play Store dengan mengetik kata kunci Covid-19, hasilnya tak satupun ada aplikasi yang tersedia.
Hal ini menandakan bahwa Google terlah menarik seluruh aplikasi yang berkaitan dengan Corona, termasuk aplikasi serupa yang dikembangkan oleh perusahaan lain.
CNBC menuliskan dalam laporannya bahwa Tiga pengembang lainnya mendapat keterangan rilis dari Apple yang tertulis, “aplikasi yang memuat informasi medis saat ini perlu diajukan oleh lembaga yang diakui.”
Sementara perusahaan mesin pencari, Google memblokir hasil pencarian soal virus corona dan COVID-19 seperti dilansir The Verge.
Artinya, jika pengguna memasukkan kata kunci ‘virus corona’ atau COVID-19 di Google Play Store, maka akan muncul tulisan No results found for “coronavirus” (tidak ada hasil untuk pencarian virus corona).
Sekedar informasi saja, hingga Jumat kemarin, jumlah korban terinfeksi virus corona di seluruh dunia berjumlah 97.885 orang. Sedangkan pasien yang sembuh mencapai 53.769 orang.
Sedangkan data korban meninggal virus corona sampai saat ini berjumlah 3.348 orang. Jumlah kasus tertinggi masih ditempati China dengan 80.422 orang terjangkit. Sedangkan total orang yang meninggal akibat virus corona mencapai 3.013 orang, dan yang sembuh berjumlah 52.239 orang. (bpc3)