BERTUAHPOS.COM – Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Drs. Dedy Junaedi dan jajaran Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Polri mengadakan acara buka puasa bersama dan silaturahmi dengan Majelis Taklim Mahabbah di kompleks Masjid Al Muhajirin Perum Taman Century 2, Bekasi. Acara yang diadakan Baintelkam Polri itu pun menjadi bagian dari program Polri untuk mereduksi penyebaran paham radikal dan intoleran di Indonesia.
“Kita mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjaga suasana aman dan kondusif. Kita berupaya untuk bisa sinergi dengan seluruh pihak, karena ini menjadi bagian tugas pokok Polri, dimana kita selaku penegak hukum, juga memiliki peran sebagai pelayanan kepada masyarakat. Dengan adanya silaturahmi ini semoga bisa meningkatkan sinergitas dalam mengikis paham radikal dan intoleran,” kata Dedy di Bekasi (20/5/2018).
Acara yang dimoderatori oleh Kanit Direktorat Kamneg Baintelkam Polri, AKBP Syuhaimi ini juga memberikan dukungan berupa perbaikan fasilitas sarana wudhu kepada pada MT Mahabbah yang berada di samping Masjid Al Muhajirin, dimana selama ini dirasakan kurang memadai.
“Ini momentum Ramadhan kita manfaatkan untuk terus bersilaturahmi dengan siapa saja. Sebentar lagi memasuki tahun politik, kita harus menjaga keutuhan NKRI sehingga tercapai Pemilu yang aman dan tertib serta demokratis. Yang paling penting adalah hasil akhirnya dapat bermanfaat bagi masyarakat bangsa dan negara,†terangnya.
Ketua Majelis Taklim Mahabbah, Ustdz Syamsudin Uba pada kesempatan itu menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah mengizinkan terselenggaranya pertemuan tersebut.
“Kita di sini bertemu pada detik ini, semata-mata hanya karena izin Allah SWT, semoga di bulan ini kita dapat pahala dari Allah. Kami dibesarkan di negara ini hanya satu, kami didik generasi Islam untuk menentang Amerika dan antek-anteknya. Ari-ari kami ditanam di bumi Nusantara ini, jadi kita akan siap berperang pada siapapun yang akan ganggu negara ini,” ujar Syamsudin.
Pada acara silaturahim tersebut, Syamsudin Uba juga memperkenalkan teman-teman Forum Komunikasi Masyarakat Baranusa dan Himpunan Mahasiswa Baranusa di Jakarta yang berasal dari wilayah NTT.
“Saya kenalkan ini adalah generasi saya, saya besarkan dengan program-program itu saya sampaikan kepada mereka untuk mengolahnya. Diskusi, membina umat, tidak boleh rampok, tidak boleh zinah, tidak boleh judi. Itulah yang kami ajarkan pada generasi ini,” ujar Syamsudin.
Ketua DKM Masjid Al Muhajirin, Haji Chandra menyampaikan ucapan terima kasih kepada Mabes Polri atas kerjasamanya dalam merangkul ulama dan kaum muslimin.
“Alhamdulillah kita dipertemukan dengan Tim Mabes Polri. Kita di sini bisa bertemu di masjid Al Muhajirin dan Majelis Taklim Mahabba. Kita di sini berdakwah dengan nyaman dan damai untuk mewujudkan Islam yang Rahmatan Lil Alamin dan saya mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini,” ujar Chandra. (rls)